Gubernur Provinsi Lampung Mirza Siap Jalankan Arahan Mendagri Demi Kelancaran Arus Mudik Balik Lebaran Tahun 2025
Sigerindo Bandar Lampung -- M. Tito Karnavian Menteri Dalam Negeri dan Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Lampung pada 13/3/25
Kunjungan melalui darat ini dilakukan dari Pelabuhan Merak menuju pelabuhan Bakauheni hingga mencoba jalur darat menuju Kantor Gubernur Lampung
Selanjutnya rombongan menggelar rapat terbatas persiapan Mudik pada Hari Raya Idul Fitri 1446 H.
Mendagri, M. Tito Karnavian mengungkapkan perjalanan ke Lampung memang sengaja dilakukan melalui jalur darat untuk merasakan kondisi jalan bagi pemudik nantinya ujar nya
"Tadi lewat jalan darat dari Jakarta kita ingin merasakan jalur mudik, karena kita tahu Lampung sangat penting. Lampung jadi pintu menuju jawa dan konsentrasi masyarakat Indonesia di Jawa dan Sumatera. Moda transportasi selain udara yang akan dipilih pemudik adalah darat, dan melalui selat sunda dengan kapal Ferry," kata Tito di Kantor Gubernur Provinsi Lampung
Selain itu, Tito juga meminta pemerintah daerah, baik ditingkat Provinsi maupun Kabupaten/Kota untuk segera memperbaiki ruas jalan yang mengalami kerusakan atau terdapat genangan di jalan.
"Untuk itu jalan nasional, provinsi dan kabupaten/kota harus segera diperbaiki yang berlubang, yang ada genangan. Jadi mohon pak gubernur siap mengkoordinasikan kabupaten/kota se-Lampung, apalagi waktunya sudah mepet saat ini. Dengan dimulai libur anak sekolah pasti sudah mulai libur maka harus segera dilakukan," lanjut Tito.
Tito Mendagri pun menyoroti persoalan begal di Lampung. Ia mengatakan pernah belum lama melakukan pengecekan kendaraan di Pelabuhan Bakauheni, banyak pengendara sepeda motor yang memilih untuk berhenti sejenak di Pelabuhan Bakauheni Kabupaten Lampung Selatan
"Saya datangi mereka menyebut takut, akhirnya mereka menunggu siang untuk berangkat dengan rombongan. Maka saya mohon pada gubernur, kapolda, danrem untuk buat posko kalau bisa 1 km, 2 km. Kemudian jalan yang gelap dikasih lampu sehingga masyarakat yakin aman disamping ada kondisional sebelumnya untuk pelaku kejahatan menggelar aksi,tukasnya
Kunjungan melalui darat ini dilakukan dari Pelabuhan Merak menuju pelabuhan Bakauheni hingga mencoba jalur darat menuju Kantor Gubernur Lampung
Selanjutnya rombongan menggelar rapat terbatas persiapan Mudik pada Hari Raya Idul Fitri 1446 H.
Mendagri, M. Tito Karnavian mengungkapkan perjalanan ke Lampung memang sengaja dilakukan melalui jalur darat untuk merasakan kondisi jalan bagi pemudik nantinya ujar nya
"Tadi lewat jalan darat dari Jakarta kita ingin merasakan jalur mudik, karena kita tahu Lampung sangat penting. Lampung jadi pintu menuju jawa dan konsentrasi masyarakat Indonesia di Jawa dan Sumatera. Moda transportasi selain udara yang akan dipilih pemudik adalah darat, dan melalui selat sunda dengan kapal Ferry," kata Tito di Kantor Gubernur Provinsi Lampung
Selain itu, Tito juga meminta pemerintah daerah, baik ditingkat Provinsi maupun Kabupaten/Kota untuk segera memperbaiki ruas jalan yang mengalami kerusakan atau terdapat genangan di jalan.
"Untuk itu jalan nasional, provinsi dan kabupaten/kota harus segera diperbaiki yang berlubang, yang ada genangan. Jadi mohon pak gubernur siap mengkoordinasikan kabupaten/kota se-Lampung, apalagi waktunya sudah mepet saat ini. Dengan dimulai libur anak sekolah pasti sudah mulai libur maka harus segera dilakukan," lanjut Tito.
Tito Mendagri pun menyoroti persoalan begal di Lampung. Ia mengatakan pernah belum lama melakukan pengecekan kendaraan di Pelabuhan Bakauheni, banyak pengendara sepeda motor yang memilih untuk berhenti sejenak di Pelabuhan Bakauheni Kabupaten Lampung Selatan
"Saya datangi mereka menyebut takut, akhirnya mereka menunggu siang untuk berangkat dengan rombongan. Maka saya mohon pada gubernur, kapolda, danrem untuk buat posko kalau bisa 1 km, 2 km. Kemudian jalan yang gelap dikasih lampu sehingga masyarakat yakin aman disamping ada kondisional sebelumnya untuk pelaku kejahatan menggelar aksi,tukasnya