Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pj. Sekdaprov Fredy Buka Rakor Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Lampung Tahun 2024

Sigerindo Bandar Lampung -- Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Fredy, mewakili Pj. Gubernur Lampung Samsudin, membuka acara Rapat Koordinasi Timp Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Provinsi Lampung Tahun 2024 di Gedung Pusiban, Komplek Dinas Kantor Gubernur, Bandarlampung, Kamis 5/12/24)

Sementara itu dalam sambutannya, Fredy mengatakan bahwa pengentasan kemiskinan merupakan salah satu asta cita Presiden Prabowo yaitu membangun dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan

Ia menyampaikan bahwa pemerintah telah menetapkan 3 strategi penanggulangan kemiskinan ekstrem yaitu pengurangan beban, peningkatan pendapatan dan pengurangan kantong kemiskinan

Menurutnya, ketiga strategi ini harus dilaksanakan melalui pola konvergensi (keterpaduan) dan sinergi.

Konvergensi (keterpaduan) sendiri adalah pendekatan intervensi yang dilakukan secara terkoordinir dan terintegrasi secara bersama-sama untuk menyasar penerima manfaat

Sedangkan, sinergi adalah pendekatan pada program yang sifatnya saling melengkapi atau menambah program yang sudah ada untuk intervensi kepada individu sasaran program kemiskinan ekstrem.

Fredy mengatakan bahwa TKPK merupakan wadah koordinasi lintas sektor dan lintas pemangku kepentingan untuk penanggulangan kemiskinan, baik di Provinsi maupun di Kabupaten/Kota

Ia menegaskan bahwa TKPK mempunyai tugas melakukan koordinasi perumusan kebijakan, perencanaan dan pemantauan pelaksanaan penanggulangan kemiskinan

Fredy berharap agar tugas-tugas tersebut mampu dijalankan dengan cara kerja inovatif oleh TKPK Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung

"Segera lakukan identifikasi permasalahan riil di lapangan yang berpotensi mengurangi efektivitas penanggulangan kemiskinan," tegasnya

Sebagai informasi, dukungan APBD Provinsi Lampung TA. 2024 untuk pengentasan kemiskinan sebesar 2,16 Trilyun Rupiah dan kemiskinan ekstrem sebesar 914 Milyar Rupiah.

Fredy berharap dukungan anggaran ini dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien agar dapat lebih optimal dalam mencapai target penurunan kemiskinan di Provinsi Lampung tersebut (AI*)
BERITA TERBARU