Diduga Proyek Pembangunan Jalan Lapen di Tiyuh Candra Mukti 'Siluman.!
Sigerindo Tubaba-Pembangunan jalan lapen yang berada di Tiyuh Candra Mukti Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten (Tubaba) yang terletak di RK 3 RT 15 Candra Mukti, diduga tidak bertuan tidak ada Papan Informasi pekerjaan dilokasi.
Menurut Mahmudin kepala suku 3, lebar jalan diperkirakan 2,8m, Panjang pembangunan jalan 177m.
"Orang provinsi dari turun dua kali saat pengukuran dan yang terakhir awal bulan 10. Pekerjanya bawaan pemborong sekitar sepuluh orang dan mereka nyewa rumah untuk selama kerja disini,"Kata Mahmudin.
Saat dipertanyakan papan informasi pekerjaan dia tidak menanyakan kepada pihak pemborong, "saya memang gak tanya kalau itu,"Jelasnya.
Menurut kepalo Tiyuh Candra Mukti Marsudi saat dihubungi via WhatsApp menanyakan ini kerjaan dari mana kepalo Tiyuh mengatakan bahwa perkerjan ini dari provinsi, "dari Provinsi" dan saat ditanyakan mengapa tidak ada papan informasi jawabnya,"Tanyakan dengan pekerja," Kata Marsudi.
Dari pantauan media dilokasi, terdapat dua jenis batu yang berbeda. Saat dipertanyakan kepala tukangnya siapa, salah satu menjawab Paimin, setelah menjawab orang tersebut pergi dari lokasi ternyata orang ditanya tersebut adalah kepala tukang yang bernama Paimin.
Saat di wawancarai awak media Salah satu pekerja berinisial SN mengatakan, "ini proyek APBD pekerjanya 12 orang yang Dateng baru 8 orang target kerja 5 hari cara pemasangannya ini yang penting jadi perintah bos yang penting kelar. Kami kerja di upah 100 ribu perhari, panjangnya 170 dan lebar 2,8 meter. Dari pertama kami kerja Papan pelang memang tidak, dan Materialnya kemarin turunnya,"Kata SN.
Melalui telpon seluler salah satu awakmedia menghubungi Diki sebagai penanggung jawab berkilah.
"Nanti dipasang dong, nilainya 199 panjangnya 177 meter lebarnya 2,8 meter bukan 3 meter, gak tau itu berapa hari kerja paling 3 harian, itu pekerjaan dari perkim Provinsi, Perumahan dan pemukiman dan cipta karya provinsi," Kata Diki.
Lanjut Diki, Nanti setelah sholat Jumat Papan Informasi atau benner dipasang, mulainya baru tadi pagi kok. Nantilah mikirin pelang itu material dulu nanti Pelang belakangan pasti dipasang. Plang emang sudah dibuatin kalau kita punya niat gak bener pasti gak saya buatin itu sudah dimobil mereka belum sempet aja pasang,"Kilah Diki. (Robert)
Menurut Mahmudin kepala suku 3, lebar jalan diperkirakan 2,8m, Panjang pembangunan jalan 177m.
"Orang provinsi dari turun dua kali saat pengukuran dan yang terakhir awal bulan 10. Pekerjanya bawaan pemborong sekitar sepuluh orang dan mereka nyewa rumah untuk selama kerja disini,"Kata Mahmudin.
Saat dipertanyakan papan informasi pekerjaan dia tidak menanyakan kepada pihak pemborong, "saya memang gak tanya kalau itu,"Jelasnya.
Menurut kepalo Tiyuh Candra Mukti Marsudi saat dihubungi via WhatsApp menanyakan ini kerjaan dari mana kepalo Tiyuh mengatakan bahwa perkerjan ini dari provinsi, "dari Provinsi" dan saat ditanyakan mengapa tidak ada papan informasi jawabnya,"Tanyakan dengan pekerja," Kata Marsudi.
Dari pantauan media dilokasi, terdapat dua jenis batu yang berbeda. Saat dipertanyakan kepala tukangnya siapa, salah satu menjawab Paimin, setelah menjawab orang tersebut pergi dari lokasi ternyata orang ditanya tersebut adalah kepala tukang yang bernama Paimin.
Saat di wawancarai awak media Salah satu pekerja berinisial SN mengatakan, "ini proyek APBD pekerjanya 12 orang yang Dateng baru 8 orang target kerja 5 hari cara pemasangannya ini yang penting jadi perintah bos yang penting kelar. Kami kerja di upah 100 ribu perhari, panjangnya 170 dan lebar 2,8 meter. Dari pertama kami kerja Papan pelang memang tidak, dan Materialnya kemarin turunnya,"Kata SN.
Melalui telpon seluler salah satu awakmedia menghubungi Diki sebagai penanggung jawab berkilah.
"Nanti dipasang dong, nilainya 199 panjangnya 177 meter lebarnya 2,8 meter bukan 3 meter, gak tau itu berapa hari kerja paling 3 harian, itu pekerjaan dari perkim Provinsi, Perumahan dan pemukiman dan cipta karya provinsi," Kata Diki.
Lanjut Diki, Nanti setelah sholat Jumat Papan Informasi atau benner dipasang, mulainya baru tadi pagi kok. Nantilah mikirin pelang itu material dulu nanti Pelang belakangan pasti dipasang. Plang emang sudah dibuatin kalau kita punya niat gak bener pasti gak saya buatin itu sudah dimobil mereka belum sempet aja pasang,"Kilah Diki. (Robert)