Diduga Bermasalah Proyek Pembangunan Lapangan Sepak Bola Mengunakan DD Desa Sekipi di Pertanyakan Oleh Publik
Sigerindo Lampung Utara -- Proyek yang dianggarkan melalui dana desa (DD) tahun anggaran (TA) 2018-2019 untuk
pembangunan lapangan sepak bola di Desa Sekipi, Kecamatan Abung Tinggi, Kabupaten Lampung Utara senilai Rp 521 Juta, di duga bermasalah
Dilapangan, proyek yang dianggaran sebesar Rp521 juta tersebut, hanya tampak hamparan tanah kosong yang dihiasi dua gawang bola. Sementara, isi lapangan hanya rumput dan bebatuan yang berserakan diatasnya
Bila hujan, lokasi itu menjadi genangan air sehingga tidak dapat digunakan sebagai sarana olah raga bagi warga setempat
Dari wawancara melalui via telpon, pada tim media, Kepala Desa Sekipi, Jamili, mengaku lapangan sepak bola tersebut memang di bangun menggunakan Dana Desa 2018-2019
"Memang pembangunan dari dana desa tapi dari Kepala Desa yang lama, Jonsen," kata dia
Lebih lanjut, Jamili meminta pada tim media untuk mempertanyakan langsung tentang pembangunan lapangan sepak bola yang menelan anggaran sebesar Rp521 juta itu pada pihak yang bersangkutan.
"Enaknya ngobrol saja sama yang bersangkutan langsung, saya ngak enak diwawancarai, kita ini satu keluarga tidak enak saling menjatuhkan, " tuturnya
Saat tim, meminta no. Hp yang bersangkutan untuk konfirmasi lebih lanjut, Jamili, mengaku nomor Kades yang lama tidak aktif.
"Saya sudah telpon orang ini, nomornya tidak aktif orang ini, " tuturnya melanjutkan.
Sampai berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi lebih lanjut dari pihak yang bersangkutan (Rilis)
pembangunan lapangan sepak bola di Desa Sekipi, Kecamatan Abung Tinggi, Kabupaten Lampung Utara senilai Rp 521 Juta, di duga bermasalah
Dilapangan, proyek yang dianggaran sebesar Rp521 juta tersebut, hanya tampak hamparan tanah kosong yang dihiasi dua gawang bola. Sementara, isi lapangan hanya rumput dan bebatuan yang berserakan diatasnya
Bila hujan, lokasi itu menjadi genangan air sehingga tidak dapat digunakan sebagai sarana olah raga bagi warga setempat
Dari wawancara melalui via telpon, pada tim media, Kepala Desa Sekipi, Jamili, mengaku lapangan sepak bola tersebut memang di bangun menggunakan Dana Desa 2018-2019
"Memang pembangunan dari dana desa tapi dari Kepala Desa yang lama, Jonsen," kata dia
Lebih lanjut, Jamili meminta pada tim media untuk mempertanyakan langsung tentang pembangunan lapangan sepak bola yang menelan anggaran sebesar Rp521 juta itu pada pihak yang bersangkutan.
"Enaknya ngobrol saja sama yang bersangkutan langsung, saya ngak enak diwawancarai, kita ini satu keluarga tidak enak saling menjatuhkan, " tuturnya
Saat tim, meminta no. Hp yang bersangkutan untuk konfirmasi lebih lanjut, Jamili, mengaku nomor Kades yang lama tidak aktif.
"Saya sudah telpon orang ini, nomornya tidak aktif orang ini, " tuturnya melanjutkan.
Sampai berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi lebih lanjut dari pihak yang bersangkutan (Rilis)