Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Tiga Kecamatan Diundang Dalam Sosialisasi Perbub Lamsel, Tentang Teknis Penyusunan Pelaporan APBDes Tahun 2024

Sigerindo Lampung Selatan --  Berdasarkan pantauan Media ini dilokasi tempat ialah di Aula Kantor Bali Desa Kedaton Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel). Sehubungan dalam gelaran acara tersebut adalah SOSIALISASI PERATURAN BUPATI LAMPUNG SELATAN TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN, PELAKSANAA, Dan PELAPORAN ANGGARAN PENDAPATAN dan BELANJA DESA (APBDes) Tahun Anggaran 2024. Yang dihadiri oleh Camat Kalianda Lamsel serta seluruh Kepala Desa yang di wakili atau yang mewakili pada tiga (3) Kecamatan yaitu; Kecamatan Kalianda, Kecamatan Penengahan, Kecamatan Rajabasa, pada19/2/24

Adapun, isi dari surat undangan tersebut adalah menindak lanjuti Surat Sekretariat Daerah Kabupaten Lampung Selatan NOMOR:003/0541/IV.13/2024, tanggal 12 Februari 2024 tersebut 

Oleh sebab itu, Camat Kalianda Lampung Selatan Pirma Romayansyah, SH.,MM menyampaikan ke Media ini melalui Via Chat Whatsapp nya, karena sedang sibuk untuk menyiapkan kegiatan Musrenbangcam Kalianda pada Esok hari ujarnya 

"Terkait sosialisasi Peraturan Bupati Lampung Selatan kemaren itu, ya untuk para Kades se kecamatan Kalianda untuk segera mempelajari Perbup tersebut begitu, sebagai acuan para kades tentunya," tutur Camat Kalianda Lampung Selatan 

Sambung dia, "dalam menyusun APBDes, dan penggunaan ADD serta DD Tahun 2024," terangnya.

Ditempat terpisah, Media ini juga mengkonfirmasi secara tatap muka di Ruang Kantor Kerja nya terhadap Kepala Dinas (Kadis) Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Lampung Selatan Erdiyansyah, SH.,MM.

Sehingga ia pun menyampaikan juga bahwa, "dalam hal tersebut prioritas 2024, yaitu ada tiga (3).
1. BLT DD maksimal 25 persen,
2. Ketahanan Pangan minimal 20 persen,
3. Penuntasan Stunting."

"Maka untuk Lampung Selatan prioritasnya juga adalah peningkatan potensi ekonomi Desa," ujar Kadis PMD yang penuh dengan gagasan itu

Lanjutnya lagi, "diantaranya adalah Desa Wisata dan UMKM, serta penguatan Bumdes dan pemanfaatan alun-alun, atau ruang terbuka, atau juga lapangan sentral UMKM dan sarana bermain anak-anak," terangnya

Masih kata Erdi, "terus untuk prioritas lainya, yaitu penuntasan anak-anak yang putus Sekolah, kemudian penuntasan Swadaya Rumah yang tidak layak huni."

"Serta penanaman pohon untuk penghijauan, dan Digitalisasi Desa, atau Smart Villg," pungkas Erdiyansyah, SH.,MM. (/HR)
BERITA TERBARU