Sigerindo Metro -- Proyek jalan rigid beton senilai Rp 5.987.000.00.00 miliar lebih yang bersumber dari APBD Provinsi Lampung tahun 2023 diduga sarat kejanggalan dan tidak sesuai dengan spek, pekerjaan rigid beton di duga tidak sesuai dengan spek di mana untuk penyebaran Bes B nya tidak di padatkan dengan vibro hanya mengunakan eksa vator.
“Landas rigid yang mereka kerjakan benar mengunakan Bes B tapi tidak mengunakan vibro, seharusnya selesai di taburkan abu batu, selanjutnya di padatkan dengan vibro supaya tanah itu tetap terjaga dan tetap kokoh mana yang labil tidak labil lagi, itu guna nya makai vibro. Tapi ini malah makai eksa vator mengakibatkan tanah tetap labil
Rekontruksi Jalan Pattimura (Metro (Link.017.12K) Yang dikerjakan Oleh CV Widuri dengan Nilai Kontrak Rp.5.987.000.0000 Miliar Hasil Tim Wartawan Sigerindo turun Kelapangan Hasil Investigasi Tim Wartawan Sigerindo dilapangan pemisahan agregat kasar dari adukannya akibat campuran yang kurang lecak Slump yang terlalu rendah,Gradasi agregat yang kurang baik, BJ agregat kasar >> BJ agregat halus,Agregat halus terlalu sedikit serta pengunaan Besi Dowel terlalu jarang ketebalan juga berpariasi ada yang 15 CM ada yang 23 CM Ada juga 25 CM yang seharunya sama 30 CM Ketebalanya
Sementara itu Redaksi media sigerindo sudah melukan konfirmasi dengan mengirmkan surat secara resmi masalah yang dikeluhkan tersebut namaun hinga berita diterbitkan belum ada jawaban sama seakli baik lisan dan tulisan dari pihak Dinas Bina Marga Bina Konstruksi Provinsi Lampung bagiamna tangapan nya akan dikupas lebih mendalam edisi akan datang (Tim)
